Mereka turut mendesak pemerintah memberikan tunjangan kinerja kepada dosen yang belum menerima hak-hak mereka.
“Kesembilan, mendesak Prabowo Subianto untuk mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang perampasan aset,” ujar dia.
Lalu, mereka turut menolak upaya revisi UU TNI, Polri hingga kejaksaan yang sempat bergulir di DPR.
“Kesebelas, efisiensi dan rombak Kabinet Merah Putih. Keduabelas, tolak revisi peraturan Dewan perwakilan Rakyat tentang tata tertib yang mana revisi tatib ini,” imbuhnya.
Terakhir, massa aksi menuntut reformasi kepolisian juga dilakukan secara tuntas oleh pemerintah.
Adapun sebelumnya, Koordinator BEN SI Herianto menyebut aksi ini akan terus bergulir hingga Rabu (19/2) mendatang. Ia yakin massa demonstran akan semakin banyak pada hari terakhir aksi.
(mab/pta)
[Gambas:Video Suara-News]