Jembatan Penghubung 3 Daerah di Sumut Roboh Akibat Diterjang Banjir

Breaking News226 Views

“Tiang penyangga tengah jembatan roboh akibat derasnya arus banjir, sementara besi penyangga dan lantai jembatan hanyut terbawa arus,” papar Aipda Motivasi Gea.

Menurut Aipda Motivasi Gea, jembatan masih sempat dilalui kendaraan roda dua dan empat. Ambruknya Jembatan Noyo menyebabkan lumpuhnya jalur transportasi utama dan berdampak langsung pada perekonomian warga.

https://twirlparchextent.com/mebfq7zpv?key=72a1757699e34537b2b5995e51d94da7

“Sebagai langkah awal, Polres Nias dan Polsek Mandrehe bersama masyarakat telah memasang police line dan juga tanda peringatan bahwa jembatan tidak dapat digunakan untuk menghindari kecelakaan,” ucapnya.

Selain itu Polres Nias dan Polsek Mandrehe, tambahnya, juga telah berkoordinasi dengan pihak dinas terkait untuk penanganan lebih lanjut. Sementara itu, akses alternatif yang dapat digunakan warga adalah melalui

Jalur roda dua dari Simpang Doli-Doli – Hilimayo – Kecamatan Botomuzoi menuju Simpang Botombawo, dengan jarak tempuh 22 kilometer atau bisa ditempuh sekitar 45 menit.

“Jalur roda dua dan roda empat dari Simpang Lahomi menuju Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan, lalu ke Desa Duria, Kecamatan Lolofitu Moi, dengan jarak tempuh 43 km (2,5 jam),” katanya.

(chri/fnr)