Respons Menteri PPPA soal Kasus Pengasuh Siram Bayi Pakai Air Panas


Jakarta, Suara-News — Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi merespons soal kasus pengasuh daycare alias penitipan anak di Depok, Jawa Barat yang menyiram air panas pada anak yang masih berusia 1 tahun.

Ia mengungkap kasus tersebut kini sedang dalam proses pemantauan hingga pendampingan oleh Kementerian PPPA.

“Jadi yang di Depok itu sedang dilakukan pemantauan, karena yang akan menangani adalah UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah) kami di tingkat kabupaten. Jadi saat ini sedang dilakukan pendampingan,” ucap Arifah saat ditemui Suara-NewsIndonesia di Taman Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, pengasuh daycare Kiddy Space di Pengasinan, Sawangan, Depok bernama Seftyana (35) berdalih anak yang disiramnya itu tak berhenti menangis.

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (2/12). Pada hari itu, korban dititipkan oleh orang tuanya di daycare tersebut seperti biasa.

Pada hari kejadian, sekitar pukul 05.30 WIB, orang tua korban menitipkan anaknya di daycare tersebut. Setelahnya, Seftyana menidurkan korban.

Selang satu jam kemudian atau sekitar pukul 06.30 WIB, korban terbangun dan menangis karena buang air besar. Seftyana kemudian mengambil air panas dan dituangkan ke dalam bak warna kuning.

Setelahnya, Seftyana membawa korban ke kamar mandi untuk dibersihkan dengan menggunakan air dingin yang ada di dalam ember.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *